Senin, 28 Maret 2016

Selain penyakit menular, ini 5 derita kesehatan yang dipicu seks

Tak dipungkiri, hubungan seksual memang memainkan peranan penting dalam keharmonisan rumah tangga. Sayangnya, hubungan seks juga menyimpan efek negatif yang tak bisa di abaikan. Penyakit seks menular, bukanlah satu-satunya masalah yang muncul dari hubungan seks. Melansir dari thehealthsite, berikut ini merupakan deretan lima gangguan kesehatan yang dipicu oleh hubungan seksual. 1. Sakit punggung Rasa sakit pada punggung adalah salah satu efek samping yang bisa kamu dapatkan setelah melewati malam yang panas bersama pasangan. Jika kamu pernah mengalami derita ini, kamu bisa mengatasinya dengan meletakkan bantal di bawah pinggul saat kamu berhubungan. Selain itu, pastikan untuk menggunakan posisi yang tak terlalu memberikan beban pada punggung. 2. Infeksi bakteri Semua pria memang membawa bakteri pada penis mereka. Karena itu, pria harus bisa memastikan telah mengikuti cara membersihkan organ vital dengan benar. Pria harus bisa membersihkan jagoannya sebelum berhubungan dengan pasangan. Jika tidak, maka hal ini berisiko menyalurkan infeksi pada pasangannya. 3. Vagina kering Seorang wanita bisa saja mengalami kekeringan pada area vagina atau bahkan merasakan sensasi terbakar saat berhubungan. Kondisi ini biasa terjadi ketika pria terlanjur menyerang vagina sebelum sang wanita siap (dilumasi). Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pelumasan untuk dapat menikmati malam yang panjang. 4. Fraktur penis Pria, tentu saja ini kabar buruk buatmu, bukan? Terkadang pria bisa saja mengalami fraktur penis secara tak sengaja, jika hubungan seks tidak dilakukan dengan benar. 5. Kram kaki Pada umumnya, kram kaki cukup umum terjadi saat berhubungan seksual. Hanya saja, kondisi ini cukup ampuh membunuh gairah seksual. Kram kaki bisa saja terjadi saat kamu melakukan peregangan berlebihan. Hal ini akan menyebabkan ketegangan pada otot. Selain deretan gangguan di atas, hubungan seksual terkadang bisa memicu masalah psikologis. Ini biasanya terjadi ketika kamu merasa tak bisa memberikan kepuasan pada pasangan.